BAHAYA! CEMBURU BISA MENURUNKAN KADAR CINTA

Cemburu itu bukan tanda sayang. Cemburu itu justru menurunkan kadar cinta dan melunturkan rasa bahagia pasangan saat bersama Anda. Ini benar sekali dan sudah banyak terjadi.

Hanya saja, tiap kali saya peringatkan hal ini banyak klien saya yang tidak percaya. Itu karena mereka sudah termakan omongan iklan atau film yang mengatakan kalau cemburu adalah tanda cinta.

Tapi, berdasarkan pengalaman saya menangani masalah asmara dan rumah tangga, cemburu itu adalah penyakit hati.

Cemburu adalah emosi saat Anda merasa tidak percaya diri jika ke depannya nanti pasangan akan tetap berikan perhatian dan kasih sayang yang sama pada Anda. Anda merasa terancam.

Anda merasa was-was kalau posisi Anda diganti. Anda merasa khawatir kalau cinta dari pasangan akan dialihkan pada orang lain.

Dan bentuk dari cemburu ini bermacam-macam. Secara umum saya golongkan jadi 3;

  1. Jatuh sakit. Badan jadi lemah, lumpuh, merasa tidak berdaya, gampang sakit-sakitan. Rambut rontok, sering mengeluh sakit di ulu hati atau mengalami maag akut. Dan macam-macam
  2. Ini yang paling sering terlihat ya. Biasanya pasangan akan merengek, menangis, mengekang, mengomeli, menuntut dan menyalahkan Anda.
  3. Ini sudah masuk ke tingkat yang cukup serius karena biasanya tipe cemburu mengamuk ini berani memecahkan barang, menyerang pasangannya sendiri dengan cara menyakiti fisik dll.

Lalu mbak meida, apakah sebagai pasangan kita tidak boleh cemburu? Kalau saya lihat suami coba curi-curi pandang pada wanita lain, apakah saya tidak boleh cemburu?

Kalau Anda mau cemburu untuk hal sepele itu, silahkan. Tapi itu adalah tanda bahwa Anda tidak cukup percaya diri untuk membuat suami bertahan pada Anda.

Cemburu itu muncul karena Anda merasa rendah diri di hadapan wanita lain yang dilirik suami.

Kalau memang Anda orang yang menarik, punya kelebihan dan sudah memperlakukan suami sebaik mungkin, semaksimal mungkin, Anda tidak perlu takut ditinggalkan.

Kalau memang suami curi pandang pada wanita lain, Anda tidak bisa menilai bahwa itu selingkuh atau dia tertarik dengan wanita tsb. Wajar saja suami melirik pada sesuatu yang indah.

Anda saja kalau melihat sesuatu yang indah, pasti akan melirik kan? Jadi, kalau Anda takut ditinggalkan, jangan besarkan rasa cemburu Anda.

Tapi tingkatkan nilai dalam diri Anda sampai Anda yakin bahwa suami tidak akan meninggalkan saya.

Nah, untuk Anda yang sudah terlanjur gampang cemburuan dan ingin menghilangkan rasa cemburu ini karena memang sangat mengganggu pasangan, silahkan jangan sungkan hubungi melalui telepon/SMS/WhatsApp di nomor +628111264401. Saya akan kasih solusi yang pas untuk Anda dan mudah untuk diterapkan.

Loading

4 KUNCI AJAIB MENJAUHKAN RUMAH TANGGA DARI ORANG KETIGA

Berumah tangga itu modalnya bukan hanya CINTA. Kalau Anda mengandalkan cinta saja, maka bersiaplah untuk ditinggalkan pasangan.

Karena cinta itu bisa luntur dalam waktu yang sangat singkat yakni 4-5 tahun saja. Dan, cinta bisa muncul kapan saja serta dengan siapa saja.

Artinya, pasangan kita itu bisa saja jatuh cinta dengan siapa saja yang fisiknya dan perhatiannya lebih baik daripada kita.

Tapi, kesetiaan untuk tetap menjaga hati pasangan yang sudah kita nikahi itu, butuh yang namanya perjuangan dan pengorbanan.

Dan kuncinya itu ada 4 KO. Koordinasi, kolaborasi, komunikasi dan komitmen.

Koordinasi adalah diskusi. Duduklah bareng pasangan Anda, kemudian tentukan arah hubungan kalian dan masa depan anak-anak.

Jelaskan peran dan tugas masing-masing agar visi kalian nanti selaras serta bisa diraih dengan optimal.

Yang kedua ada kolaborasi atau kerjasama dengan pasangan. Hal apapun yang terjadi dalam rumah tangga, diskusikan dengan pasangan, sekalipun itu adaah hal yang sepele.

Buatlah target jangka panjang dan pendek yang perlu kalian raih. Bagi tugas dengan pasangan, berikan porsi yang seimbang sesuai dengan peran masing-masing dari Anda dalam rumah tangga.

Yang ketiga adalah komunikasi. Jangan lupa bicara. Kalau Anda sedih, kecewa, marah, tersakiti atau merasa diabaikan, jangan hanya diam.

Komunikasikan dan diskusikan apa yang Anda inginkan dalam hubungan ini.

Yang keempat adalah komitmen. Seperti yang saya katakan di awal, pernikahan memang didasari oleh cinta. Tapi, perjalanannya itu dibutuhkan pengorbanan dan perjuangan.

Bagi orang yang tidak memiliki komitmen kuat dan jelas di awal, pasti akan gampang menyerah di tengah jalan. Misalnya, ada sedikit ketidakcocokan atau konflik sepele, langsung ngancam cerai.

Jadi, kalau ada konflik atau suatu hal yang tidak sejalan, jangan merasa benar sendiri. Harus dikomunikasikan dan diselesaikan sampai tuntas sebagai bentuk komitmen Anda menjaga keutuhan rumah tangga.

Bagi Anda yang mengalami masalah rumah tangga, apapun itu masalahnya. Apakah terkait dengan kesetiaan suami atau istri yang mulai patut dipertanyakan, silahkan jangan segan hubungi saya melalui telepon/SMS/WhatsApp di nomor +628111264401.

Bukan hanya sekedar konsultasi, tapi saya akan berikan solusi yang praktis dan mudah dipraktikkan. Terimakasih sudah membaca, semoga bisa membantu.

Loading

BAHAYA MENYINDIR PASANGAN DAN CARA BERKOMUNIKASI YANG TEPAT

Menyindir adalah cara mengungkapkan pendapat yang sarkas dan sangat kejam. Untuk orang yang hatinya rapuh, jika mendengar ungkapan menyindir pasti sedih dan sakit hati.

Bahkan untuk orang yang mentalnya kuat sekalipun, meski di luar terlihat FINE, tapi di dalam hati saya yakin mereka juga merasakan hal yang tidak nyaman jika disindir.

Itulah kenapa, saya selalu mengatakan pada semua pasangan menikah, jangan suka nyindir. Itu haram hukumnya.

Apalagi kalau yang hobi menyindir itu adalah orang yang dekat dengan kita. Kalau orang lain tidak masalah. Tapi kalau orang yang memang dekat dengan kita, kok tega menyindir itu biasanya sakitnya berkali-kali lipat.

Dan ini bisa menimbulkan kekecewaan yang dalam. Kalau hati pasangan sudah kecewa, biasanya secara perlahan perhatian dan kepedulian itu akan mulai luntur. Buat apa aku peduli, kalau kata-katamu selalu menyakitkan. Pasangan Anda akan berpikir seperti itu.

Jadi, mulai sekarang stop menyindir. Karena itu bukan cara berkomunikasi yang baik. Justru sangat buruk dan kejam.

Kalau ada hal yang Anda inginkan ada dalam diri pasangan, ya diajak bicara saja. Itu tentu akan lebih baik bagi kelanjutan hubungan kalian.

Kalau sekali bicara belum bisa membuat hati pasangan luluh, dicoba lagi, lagi dan lagi sampai usaha keberapa nanti akan membuahkan hasil. Tetap dibicarakan dengan cara yang sopan dan lembut.

Yang penting, Anda dan pasangan itu harus tahu momen-momen dimana harus diam, menahan bicara, menyimak atau bicara jelas.

Nah, untuk kalian yang sudah mengalami stuck komunikasi dengan pasangan, sebaiknya konsultasi secara langsung melalui telepon/SMS/WhatsApp di nomor +628111264401. Saya akan bantu berikan solusi yang tepat agar komunikasi dengan pasangan hangat dan terbuka kembali.

Loading

3 JENIS BOM DALAM RUMAH TANGGA YANG SIAP MELEDAK

Khusus untuk Anda yang sudah menikah, wajib membaca tulisan ini sampai selesai jika ingin menjaga keharmonisan rumah tangganya. Jika tidak, maka tidak perlu dibaca tidak masalah.

Oke, saya langsung saja.

Ada 3 jenis bom dalam rumah tangga yang siap meledak dan biasanya yang menjadi korban itu adalah keutuhan rumah tangga kalian dan anak-anak.

Bahaya, bukan? Dan, sekarang Anda sangat beruntung karena saya akan membagikan 3 bom apa saja itu. Sehingga, Anda bisa mengantisipasinya bahkan menonaktifkan bom tersebut agar tidak mampu meledak di rumah tangga Anda.

Bom yang pertama adalah pengelolaan keuangan yang buruk. Biasanya, suami kurang mampu memberikan arahan sedangkan si istri hanya bisa menghabiskan tapi tidak bisa mengelola.

Memang sudah jadi tugas suami untuk memberi nafkah materi pada istri dan anak-anak. termasuk di dalamnya adalah sandang, pangan dan papan.

Dalam mengatur keuangan, tentu ada sistem yang perlu dipahami oleh Anda dan pasangan. Kalian harus mampu membedakan mana yang namanya kebutuhan dan keinginan. Kalian harus punya satu visi jangka panjang, misalnya harus punya rumah sendiri atau pendidikan terbaik bagi anak.

Akhirnya, kalian bisa lebih matang dalam menggarkan keuangan.

Bom kedua adalah prasangka terhadap pasangan atau istilahnya dalam agama adalah suuzon. This is not good.

Karena seringkali suuzon menimbulkan kecurigaan dan ketakutan berlebihan. Kalau sudah gampang curiga dan takut seperti ini, apapun yang dilakukan pasangan entah itu baik atau super baik akan selalu muncul perasaan was-was serta sulit percaya.

Akhirnya, kita kepoin pasangan, kita kurung mereka supaya steril di rumah. Di satu sisi, kecurigaan Anda sedikit hilang, tapi di sisi lain pasangan Anda muak sama Anda yang over protective.

Bom ketiga adalah harga diri rendah. Saya selalu sarankan pada Anda yang sudah menikah. Meskipun sudah menikah, kalian harus tetap eksis dalam hal karir dan hobi. Jangan mengukung diri dan tenggelam dengan kegiatan rumah tangga.

Inilah yang menjadi sumber rendah diri Anda. Misalnya, suami Anda seorang eksekutif muda dan dikelilingi banyak wanita cantik, seksi dan cerdas. Sedangkan, Anda di rumah selalu pakai daster kumel bau dapur.

Dalam hal ini, suami akan sering meremehkan dan memandang Anda setengah mata. Anda bisa kehilangan harga diri, membuat Anda terlihat seperti wanita rapuh yang tidak bisa berbuat apa-apa jika suami selingkuh.

Nah, itu dia 3 bom waktunya. Saya harap ini bermanfaat bagi Anda yang sudah berumah tangga.

Oh ya, jika Anda punya masalah terkait masalah asmara, seks, rumah tangga dan bisnis, jangan segan untuk menghubungi asisten saya melalui telepon/SMS/WhatsApp di nomor +628111264401.

Ada banyak solusi tepat dan manjur yang sedang menunggu Anda jika Anda mau menghubungi nomor tsb.

Loading

PERHATIKAN! INI 3 CIRI SUAMI TAK CINTA LAGI PADA ISTRI

Tulisan ini saya buat khusus untuk wanita yang sudah menikah, belum mengalami yang namanya diselingkuhi oleh suaminya. Saya bukannya mendoakan hal yang buruk untuk rumah tangga Anda. Bukan.

Justru, saya sangat menyayangi Anda dan ingin membantu menjaga keutuhan rumah tangga Anda. Saya tidak ingin rumah tangga Anda digerogoti penyakit selingkuh dan pengkhianatan. Jadi, saya akan tunjukkan 3 ciri suami sudah tidak cinta lagi pada istrinya.

Kemudian, Anda bisa berkaca. Apakah suami saya sudah menunjukkan salah satu dari ciri ini, salah dua atau malah sudah ketiganya?

Selanjutnya, Anda bisa introspeksi dan memperbaiki diri agar ciri-ciri suami sudah tidak cinta lagi ini tidak semakin bertambah apalagi menjurus pada perselingkuhan.

Oke, saya langsung saja.

Ciri yang pertama adalah kehilangan empati. Empati itu adalah bentuk simpati yang diikuti dengan tindakan konkrit. Jadi, dia bukan hanya mengatakan ‘kasihan’ tapi juga melakukan beberapa tindakan untuk meringankan beban Anda.

Misalnya, Anda kelelahan membujuk anak untuk makan malam. Anda sudah berusaha memberi iming-iming, membujuk dengan halus bahkan membentak. Tapi, anak Anda masih juga rewel saat makan malam.

Suami Anda yang mendengarnya, ternyata hanya diam saja. Tidak bertindak bahkan dalam kasus yang paling parah, dia akan menyalahkan Anda. “Dasar emak-emak, bujuk anak aja gagal”.

Dan, itu dikatakan bukan dengan bercanda. Tapi dengan nada yang serius dan cenderung tinggi.

Ciri kedua, mudah marah. Hal apapun yang Anda lakukan, tidak pernah mendapaktkan pengakuan. Justru, yang selalu Anda dapatkan adalah respon negatif.

Saat Anda kelelahan misalnya setelah seharian mengurus rumah dan anak-anak. Anda mencoba menarik simpati suami dengan berkata lembut, hari ini ada banyak pekerjaan di rumah.

Anda bukan sedang mengeluh, bukan sedang marah dengan kondisi rumah ataupun tugas Anda sebagai ibu rumah tangga. Anda sedang mencoba membuka komunikasi, menarik simpati dan ingin mendapatkan perhatian.

Tapi, suami Anda justru marah. Mengatakan Anda selalu mengeluh dan cerewet.

Ciri ketiga, tidak ada rasa peduli. Apapun yang Anda kerjakan, entah itu baik atau super baik dia sudah tidak peduli lagi terhadap Anda. Yang dia pedulikan hanyalah karir dan hobinya.

Oke, itu adalah 3 ciri suami yang sudah tidak cinta lagi pada istri. Untuk Anda wanita yang memang sudah merasakan ciri-ciri tersebut, sebaiknya segera hubungi saya melalui kontak whatsapp +628111264401.

Saya akan bantu berikan solusi dan obat pencegah agar virus ketidakpedulian suami Anda itu bisa segera diatasi. Bahaya lho kalau Anda biarkan begitu saja. Karena ujungnya, dia bisa meninggalkan Anda untuk mencari wanita lain.

Loading

BAHAYA! INILAH 3 DOSA BESAR SEORANG ISTRI PADA SUAMI

Sesabar apapun seorang suami, kalau istrinya itu hobi mengekang, suka menyalahkan dan menuntut suami, maka istri model begini akan tetap ditinggalkan suaminya.

Tidak percaya? Simak tulisan saya selengkapnya dan akan saya jelaskan kenapa hal ini bisa terjadi.

Ketika Anda sudah menikah, maka untuk bisa tetap mendapatkan kasih sayang, perhatian dan kesetiaan yang lebih dari suami, Anda tidak bisa melakukannya dengan cara mengekang, menyalahkan dan menuntut.

Coba Anda bayangkan. Kalau sebagai seorang istri, Anda sering diomeli suami karena terlalu sering main HP. Sama sekali tidak diberi waktu oleh suami untuk menikmati me time Anda bersama teman-teman wanita Anda. Tidak boleh main media sosial. Tidak boleh punya whatsapp. Harus fokus mengasuh anak-anak.

Anda selalu dituntut dan diperintah suami untuk menjadi ibu rumah tangga yang sempurna. Yang selalu ada untuk dia dan anak-anak.

Apakah jika selalu dikekang dan dituntut seperti ini, Anda akan bahagia kemudian ikhlas menerima aturan dari suami Anda?

Saya rasa, sebagai wanita modern Anda tidak akan kuat menjalani kehidupan seperti itu. Kebanyakan wanita akan memberontak. Kalaupun ada yang tidak memberontak, mereka mungkin memendamnya saja kemudian tiba-tiba sakit karena luka batin.

Jadi, itulah kenapa sebagai istri Anda tidak boleh segampang itu mengekang, menuntut dan menyalahkan suami. Karena jika memang suami Anda adalah orang yang baik dan bertanggung jawab terhadap perasaan Anda, sedahsyat apapun godaannya, dia akan tetap bersama Anda.

Jadi ingat, mencintailah tanpa tanpa mencengkeram. Memperlakukannya tanpa menuntut dan mengkritiknya tanpa menyalahkan.

Khusus untuk para istri yang saat ini dilanda masalah rumah tangga, apapun itu masalahnya, silahkan jangan segan untuk konsultasi melalui telepon/SMS/WhatsApp di nomor +628111264401.

Asisten saya, Naya akan memberikan pelayanan terbaik untuk Anda. Dia pun sudah profesional menangani ribuan klien sehingga Anda tidak perlu khawatir untuk berkonsultasi padanya.

Loading

Istri Selalu Minta Dikabari Setiap Saat, Benarkah Itu Tanda Cinta?

Istri Selalu Minta Dikabari – Dalam sebuah hubungan, wanita itu memiliki tingkat kecemasan 30% lebih tinggi dibandingkan pria. Kecemasan disini maksudnya adalah perasaan takut ditinggalkan oleh suaminya.

Inilah yang mengakibatkan istri cenderung selalu minta dikabari setiap saat oleh suaminya. Padahal, sang suami sudah ijin mau lembur, jalanan macet atau mungkin ada kegiatan kantor yang mendadak sehingga tidak tiap saat bisa segera mengabari.

Tapi, kecemasan yang berlebihan ini mendorong seorang istri untuk menuntut suaminya mengabari. Suami yang sabar atau lebih tepatnya pria yang baru saja menikah, mungkin akan rajin memberi kabar.

Tapi, bagaimana dengan pernikahan yang sudah berjalan 5 tahun ke atas? Jelas, suami itu akan jenuh, merasa terkekang dan tidak nyaman dengan sikap istrinya.

Ketidaknyaman ini justru akan sering menimbulkan konflik dan kebosanan luar biasa dalam benak sebuah hubungan.
Itulah sebabnya, saya sarankan bagi para istri untuk tidak terlalu ngoyo menghubungi suaminya tiap saat. Karena pria yang baik, tidak akan lari dari pelukan Anda meskipun Anda tidak mengikat kakinya.

Saya ingatkan, meskipun kalian sudah menikah bukan berarti pasangan itu miliki Anda seutuhnya.
Tiap-tiap dari kita, baik itu wanita maupun pria tetap harus punya eksistensi diri seperti menikmati hidup, pekerjaan, hobi dan kegiatan lain di luar urusan rumah tangga. Pernikahan bukan berarti, kita harus selalu ada 3 X 24 jam untuk menjadi pengawal pasangan kita, terkungkung dengan masalah rumah tangga dan melupakan kehidupan seru kita sewaktu masih single.

Mengabari perlu, tapi tetap harus ada jeda dan pengertian bahwa pasangan kita juga punya kehidupan pribadi yang perlu kita kasih tempat dieksplorasi.
Kunci agar Anda tidak selalu minta dikabari oleh suami adalah menikmati hidup Anda. Biasanya, wanita yang terlalu cemas, takut suaminya diculik wanita lain di luar sana adalah wanita yang kepercayaan dirinya rendah.

Oleh sebab itu, saya sarankan pada Anda untuk menikmati hidup Anda dan cari kelebihan Anda. Dengan cara itu, waktu Anda akan habis untuk kegiatan positif, bukan untuk berpikir negatif.

Nah, untuk mengimbangi ikhtiar Anda dalam menjaga keharmonisan rumah tangga, saya sarankan Anda juka melalukan usaha batin dengan cara mengunci birahi pasangan Anda secara batin.

Bagaimana cara mengunci birahi pasangan agar tidak mudah tergoda wanita lain? Silahkan hubungi saya melalui WA/TELP/SMS di nomor 08111264401, saya akan membantu memberikan solusi untuk Anda.

Loading

Inilah BAHAYA Membanding-Bandingkan Pasangan dengan Mantan

Membandingkan Pasangan – Pernah gak sih Anda dibanding-bandingkan dengan orang lain? Rasanya bagaimana, pasti sakit kan?

Apalagi jika dibandingkan dengan mantan.

Ingat!
Setiap orang itu punya latar belakang keluarga dan pendidikan yang berbeda-beda, juga memiliki kepribadian dan karakter yang berbeda-beda. Maka, pencapaian kita dengan orang lain jelas akan berbeda.

Cara kita menyikapi suatu masalah pun akan berbeda.
Dan, tanpa kita sadari kita sendiri sering membandingkan suami atau istri kita dengan mantan kita.
Hal yang kita bandingkan itu biasanya seputar fisik, kepintaran, caranya berkomunikasi dan perlakuan mereka kepada kita.

Dan saya yakin, setiap orang itu punya kelebihan dan kekurannya masing-masing.

Justru tugas Anda sebagai pasangannya adalah melengkapi kekurangannya tersebut. Bukan malah membandingkan dengan mantan Anda.

Sebenarnya, hobi membandingkan ini muncul karena kita merasa sangat nyaman dengan hal di masa lalu, sedangkan di masa sekarang kita belum merasakan atau mendapatkan kenyamanan tersebut.

Misalnya, mantan kita dulu orangnya rapi dan wangi banget. Sedangkan pasangan kita sekarang kurang mampu menjaga kerapian. Akhirnya, kita suka membandingkan hal tersebut.

Kenapa sih kamu gak bisa wangi dan rapi, padahal dulu mantanku orangnya selalu berpenampilan rapi.
Atau mantan Anda dulu orangnya super perhatian dan selalu memberikan surprise meskipun tidak di tanggal spesial. Sedangkan, pasangan Anda yang sekarang, tanggal ulang tahun Anda saja dia tidak pernah ingat.

Lagi-lagi, Anda membandingkannya dengan mantan. kamu bisa gak sih perhatian dikit seperti mantan aku?
Bahkan yang lebih parah, sering saya temui pasangan yang hobi membandingkan dengan cara menyindir. Itu pasti nyelekit sekali.

Dewa dewi cinta, siapapun orangnya pasti tidak suka kalau dibanding-bandingkan. Apalagi jika kita dibandingkan dengan orang yang fisiknya lebih keren dari kita, dibandingkan dengan orang yang lebih sukses dari kita.

Mungkin niat Anda adalah memotivasi pasangan agar mereka melakukan hal yang Anda inginkan seperti yang dilakukan mantan kepada Anda.

Tapi, hasilnya justru pertengkaran atau konflik yang akan Anda dapatkan.

Jika Anda ingin pasangan memiliki sikap dan perhatian seperti mantan Anda, maka komunikasikanlah dengan cara yang benar.

Bukan dengan dibandingkan atau disindir-sindir.
Katakan saja, “sayang aku suka deh kalau kamu ngasih perhatian kecil seperti ngucapin selamat pagi atau nanyain apa yang aku kerjakan seharian ini. besok dan seterusnya lakuin lagi ya.”

Seperti itu akan jauh lebih enak didengar pasangan. Kalau Anda hanya menyindir dan membanding- bandingkan, akhirnya pasangan kita lama kelamaan justru akan merasa tertekan.

Jadi, berhati-hatilah dalam memperlakukan pasangan Anda kalau Anda masih ingin disayang dan tidak ditinggalkan.

Nah, bagi Anda yang ingin mendapatkan solusi tentang masalah rumah tangga Anda silahkan hubungi asisten saya Naya melalui WA/TELP/SMS 08111264401

Loading

Disakiti, Dikhianati dan Tak Dicintai Sepenuh Hati oleh Suami? Bagaimana Solusinya?

Dikhianati Suami – Di dunia ini masih banyak wanita bodoh yang rela disakiti, dikhianati dan dikasari oleh suaminya tapi tetap dipertahankan dan tidak mau meninggalkan.

Alasannya, adalah CINTA. Saya ketawa aja tiap kali dengar alasannya. Karena bagi saya, dikasari, disakiti dan dikhianati berjilid-jilid itu bukan cinta. Kalau Anda tetap bertahan dengan suami yang seperti ini, artinya Anda tergolong dalam kelompok wanita yang dungu.

Selain alasan CINTA, mereka juga mengatakan bahwa dia sulit untuk melupakan suaminya ini. Sekeras apapun mencoba untuk meninggalkan tetap saja tidak bisa lepas. Ya salah satu alasannya karena kasihan dengan anak-anaknya. “Biar bagaimanapun kan dia tetap ayah dari anak-anak, saya yakin dia bisa berubah”, begitu alasannya.

Ya.. Saya merasa geregetan kalau ada wanita yang curhat ke saya dengan mengatakan demikian. karena namanya pria kalau sudah kasar, hobi menyakiti Anda dengan kalimat yang menyakitkan dan berkhianat itu akan sulit berubah.

 Watuk(batuk) bisa diobati tapi kalau watak sulit dirubah.

Cinta yang tidak sepenuh hati itu kumat, seperti virus flu dalam tubuh Anda.
Bisa sembuh, tapi tidak lama. Kalau lingkungan dan cuaca mendukung, pasti akan kumat lagi.

Saya tahu, wanita-wanita seperti ini tidak mau meninggalkan suaminya yang kasar dan suka menyakiti ini bukan karena cinta dan karena anak-anak. Itu hanya ALIBI.

Yang sebenarnya terjadi adalah mereka tidak cukup percaya diri untuk mampu mendapatkan suami yang jauh lebih baik. Mereka tidak percaya diri bahwa mereka cukup menarik untuk mendapatkan pria yang lebih bertanggungjawab dan mampu menghormati perasaannya.

Padahal dewi cinta, kalau Anda mau keluar rumah dengan menampakkan kelebihan dalam diri Anda, Anda akan mampu dengan mudah mendapatkan pria yang jauh lebih baik. Ingat, di luar sana sebenarnya akan selalu ada orang yang lebih baik.

Nah, spesial untuk Anda, wanita yang sedang mengalami masalah seperti ini dan masih bingung bagaimana harus bersikap, silahkan hubungi saya melalui WA/TELP/SMS di 08111264401 atau KLIK DISINI.

Saya akan membantu memberikan solusi untuk masalah Anda.

Loading

5 Hal yang HARAM Dilakukan Pasangan Setelah Menikah

Khusus Anda pasangan yang sudah menikah, jangan pernah lakukan 5 hal ini dengan pasangan Anda.

Kehidupan setelah menikah tentu saja tidak sama saat kalian masih berpacaran. Dan yang harus Anda ingat, pernikahan itu bukan hanya sekedar berganti status dan melegalkan hubungan saja.

Tidak seperti saat pacaran, tentu saja ada hal-hal yang tidak boleh anda lakukan terhadap pasangan Anda setelah anda menikah.

Nah..

Hal pertama yang haram untuk anda lakukan adalah membahas mantan.

Ingat ya! Anda dan pasangan ada di masa sekarang dan mantan itu masa lalu. Membicarakan mantan atau masa lalu hanya akan mengundang masalah. Lebih baik Anda fokus untuk menata masa depan dengan pasangan Anda saat ini.

Kedua, mengumbar pertengkaran di media sosial.

Memposting masalah rumah tangga di media sosial ini menunjukkan kalau Anda belum dewasa dalam menghadapi masalah. Dan ini akan menjadi penilaian yang buruk bagi pasangan Anda.

Lagian apa untungnya Anda pamer masalah keluarga ke publik? yang ada, orang lain akan menilai anda lebay dan tidak bisa menyelesaikan masalah.

Lebih baik jika ada masalah Anda bicarakan baik-baik dengan pasangan, bagaimana baiknya dan cari solusi terbaik untuk masalah kalian.

Ketiga, memendam perasaan kecewa.

Terlalu lama memendam perasaan kecewa dan emosi akan menjadi bom waktu yang siap ‘meledak’ kapanpun.

Sebelum itu terjadi, komunikasikan masalah ataupun uneg-uneg Anda dengan pasangan. Itu akan jauh lebih baik ketimbang Anda hanya memendamnya sendiri.

Jadi, kunci utamanya adalah komunikasi.

Ingat ya! Komunikasi.

Yang keempat adalah tidak jujur dengan pasangan

Ya.. Kejujuran dan kepercayaan sangat penting bagi pasangan terutama yang sudah menikah.

Sebab kejujuran ini akan menumbuhkan rasa percaya. Ada hal apapun jangan ada yang ditutup-tutupi. Inilah kunci langgengnya hubungan kalian.

Kelima, memaksakan kehendak diri sendiri

Memang kadang – kadang kita merasa paling benar.  Tapi saat anda berkeluarga bukan masalah siapa yang salah dan siapa yang benar.

Sekali lagi komunikasi bisa menjadi solusi untuk menyampaikan maksud dan keinginan Anda.

Jadi, mulai sekarang singkirkan ego Anda dan mulailah membangun komunikasi dengan pasangan sehingga medapatkan jalan keluar terbaik untuk masalah kalian.

Itulah 5 hal yang tidak boleh anda lakukan setelah Anda menikah.

Loading

WhatsApp Konsultasi Via WhatsApp