“Sakit banget Mbak rasanya!”
“Suami diam-diam menikah dengan selingkuhannya karena hamil. Saya selalu berdoa pada Tuhan semoga pernikahan mereka tidak bahagia dan saya pun berharap suami segera dapat ganjaran setimpal karena menyakiti saya dan anak-anak.’
Ini adalah curahan hati klien saya yang sedang berikhtiar bersama saya melalui Kalung Sakinah Permata Merah. Beberapa dari ibu mungkin ada yang belum tahu ya tentang Kalung Sakinah Permata Merah.
Jadi, Kalung Sakinah Permata Merah ini adalah kalung spiritual istimewa yang mana liontinnya berupa batu merah yang secara alami telah mengandung ion negatif yang baik bagi tubuh
Energi ion negatif pada permata merah membantu menurunkan kandungan level serotonin dalam darah sehingga menimbulkan efek relaksasi dan pelebaran saluran napas.
Sehingga saat istri yang memiliki luka batin atau trauma pasca diselingkuhi mengenakan permata merah, dia akan jadi lebih tenang, mampu mengontrol emosi dan kebal terhadap tekanan maupun stres.
Setelah diselingkuhi, istri tidak bisa langsung ngotot, “saya mau putuskan suami dengan pelakor mbak!”, “saya mau kembalikan keharmonisan rumah tangga saya mbak.”
Semua ikhtiar istri akan sia-sia karena dalam prosesnya, istri akan mengalami gejolak emosi naik turun, serangan panik, cemas berlebihan, tidak bisa percaya lagi pada suami, sensitif dan meluapkan emosi pada orang lain.
Jika ini yang terjadi, suami bukannya kembali bersimpati, dia justru makin illfeel pada istri. Nah, emosi yang naik turun, terjadi karena luka batin istri masih basah. Itu perlu diobati dulu pakai energi Kalung Sakinah Permata Merah.
Dan, inilah jalan ikhtiar klien saya yang memilih memakai Kalung Sakinah Permata Merah sehingga luka batin dan traumanya bisa terobati lebih dulu agar lebih siap mengembalikan keharmonisannya dengan suami.
Bagi ibu yang tertarik ikhitar melalui Kalung Sakinah Permata Merah ini, silakan bisa hubungi nomor konsultasi melalui chat WhatsApp maupun telepon di nomor 08111 26 4401. Atau klik chat WhatsApp otomatis di bawah ini.
>> Saya Siap Ikhtiar Melalui Permata Merah <<
Jadi, klien saya berdoa semoga pernikahan suami dengan selingkuhannya itu bisa hancur. Karena mereka berkhianat dan menyakiti kebahagiaannya serta anak-anak.
Lalu saya jelaskan pada klien bahwa suami yang menikah dengan selingkuhan itu bisa bahagia, bisa saja tidak.
Tergantung mereka yang menjalaninya. Ibu yang telah dikhianati mungkin berharap kehancuran mereka, ibu ingin mereka jatuh miskin, kena penyakit, kena karma dsb.
Apa yang ibu rasakan pasti sakit! Hingga menimbulkan dendam pada suami. Tapi, jika ibu terus menimbun dendam ini akan merusak mental ibu. Ibu akan fokus pada kebangkrutan suami dan kejatuhan pelakor.
Disini ibu justru menyedot waktu, tenaga dan pikirannya untuk hal negatif. Bahkan ada klien saya yang terus menerus berharap kejatuhan suami sendiri tapi di satu sisi usaha suaminya justru moncer dan menghujani selingkuhannya dengan banyak hadiah.
Jika apa yang ibu doakan justru yang terwujud adalah kebalikannya seperti ini, apakah ibu tidak makin stres, tertekan dan shock?
Yang mana ini sangat merusak mental ibu. Nah, daripada ibu pusing-pusing mikir apakah mereka bahagia atau akan jatuh, lebih baik fokus membahagiakan diri ibu.
Ini jauh lebih worth it!
Biarkan pelakor bersenang-senang dengan barang curian! Yang mana ibu tahu sendiri, kan barang curian itu hukumnya haram. Sudah pasti akan ada balasannya. Jika tidak di dunia, pasti akan ada siksaan pedih di akhirat.