Cara Mengatasi Suami yang Hobi Mendiamkan Istri Saat Konflik

Siapa ibu-ibu disini yang suaminya hobi diam tiap kali menghadapi konflik? Istilah kerennya adalah silent treatment.

Silent Treatment adalah menolak untuk berkomunikasi baik secara langsung maupun tak langsung. Ayo coba tulis di kolom komentar, siapakah yang sering didiamkan suami tiap kali konflik?

Dan, bagaimana rasanya didiamkan suami? Coba cerita ke saya.

(membaca kometar follower)

Wah ternyata banyak ya, ibu-ibu yang suaminya menghindar tiap kali diajak diskusi. Kira-kira kenapa sih suami kok hobi menghindar? Sebenarnya ada lho alasannya kenapa suami memilih diam dan menghindar.

Pertama, kemungkinan suami ibu sudah pernah berbicara dan memberikan solusi tapi tidak ibu dengarkan karena ibu mengutamakan emosinya. Jadi, pada kesempatan lain ini membuat suami malas berbicara lalu memilih diam.

Ada lagi suami yang jenuh mendengar istrinya ngomel, dia tidak mau menambah masalah baru sehingga memilih untuk diam.

Apapun alasan dibalik diamnya suami, jelas ini tidak baik dan tidak boleh diteruskan. Sebagai anggota keluarga yang waras, ibu harus mencari cara untuk membuat suami mau mengungkapkan pendapatnya saat bertengkar.

Tapi sebelum kita diskusi bareng, saya ingin ibu membantu saya membagikan link live streaming saya ini sebanyak mungkin.

Boleh dibagikan di grup-grup WhatsApp, grup-grup Facebook atau dibagikan ke siapapun yang menurut ibu membutuhkan materi ini.

Siapa tahu dengan membagikan materi ini, teman, kerabat atau saudara ibu ikut bergabung dan terinspirasi dari sini ya.

Sehingga mereka jadi lebih mudah mendapatkan solusi dari permasalahan yang sedang mereka hadapi. Inshallah ini akan jadi ladang pahala juga bagi ibu.

Sudah dibagikan ya? Alhamdulillah, terima kasih. Baiklah, sekarang kita lanjutkan.

Tiap kali menghadapi konflik, ada 2 tipe orang yang perlu ibu perhatikan. Pertama, dia diam karena butuh waktu untuk berpikir, menenangkan diri lebih dulu, tidak mau gegabah bicara dan ambil keputusan karena takut menyakiti pasangan atau salah dalam bertindak.

Kedua, orang yang tidak bisa diam. Dia maunya ingin langsung membereskan masalah saat itu juga meski dalam emosi tinggi. Pokoknya ngotot ingin bicara.

Nah, ibu dan suami kira-kira masuk kategori yang mana? Yang memilih diam atau langsung berbicara.

Suami ibu yang diam dan menghindar, mungkin saja tidak ingin makin menyulut konflik. Jadi, diam bagi suami ibu adalah kesempatan untuk mendengarkan ibu lebih dalam.

Sayangnya, tabiat wanita kan berbeda dengan pria. Wanita itu selalu ingin berbicara. Apalagi dalam keadaan marah dan berkonflik, wanita cenderung ingin mendapatkan kejelasan sampai detil dan saat itu juga.

Melihat hal ini, suami ibu langsung bersikap defensif. Dia menganggap ibu menyerang dan menyalahkan. Itulah kenapa dia diam dan menghindar.

Padahal sesungguhnya, suami juga ingin bicara dari hati ke hati dengan ibu. Tapi, ibu seringkali sudah emosi duluan. Akhirnya ya ini membuat suami agak malas untuk berbicara pada ibu.

“Lalu bagaimana Mbak Meida, menghadapi suami yang terlanjur diam saja saat berkonflik?”

Ibu coba perhatikan 2 tipe tadi yang saya jelaskan pada awal live streaming. Pertama, ingin diam lebih dulu menenangkan pikiran dan kedua ingin langsung menyelesaikan.

Nah, suami ibu tergolong yang mana? Jika menurut penilaian ibu, suaminya tergolong tipe pertama maka berikan waktu bagi suami untuk berpikir dan menenangkan diri.

Nanti jika ibu dan suami sudah dalam keadaan tenang, dibicarakan lagi topik yang menjadi sumber konflik tadi. Bicara dalam kondisi emosi tenang dan suasana hangat, inshallah bisa menghasilkan solusi yang lebih baik bagi ibu dan suami.

Seperti itu tips sederhana dari saya. Jika memang selama ini ibu sudah menerapkannya tapi hasilnya masih zonk, suami masih diam saja meski ibu sudah mengajak suami bicara dalam keadaan tenang, ini berarti suami membutuhkan perlakuan khusus dari ibu.

Salah satunya menyentuh alam bawah sadar suami atau melunakkan hati suami secara spiritual. Untuk yang satu ini, tidak bisa saya jelaskan disini ya.

Karena perlu saya sesuaikan dengan kondisi rumah tangga ibu, kondisi aura suaminya juga. Jadi, untuk proses spiritualnya bisa bekerja lebih optimal.

Nah, bagi yang berniat berikhtiar untuk melunakkan hati suami agar jika dicurhati istri bisa lebih mendengarkan, tidak keras kepala, tidak kasar, bisa hubungi saya melalui nomor konsultasi +628111264401 atau klik chat WhatsApp otomatis di bawah ini.

>> Saya Siap Berikhtiar Spiritual dengan Mbak Meida <<

Loading

WhatsApp Konsultasi Via WhatsApp