Tiru Ini! 3 Kebiasaan Pelakor yang Bikin Syahwat Suami Terjerat

Untuk menjadi pelakor, sebenarnya tidak perlu cantik buk. Tidak perlu harus lebih cantik dan elegan ketimbang istri sah.

Jadi, alhamdulillah sejak 2018 saya membantu ratusan istri berikhtiar memutuskan suaminya dengan pelakor. Ratusan kisah klien yang saya terima dengan beragam bentuk perselingkuhan mulai dari yang biasa saja sampai yang mengerikan.

Nah dari cerita klien ini, saya kan sering banget tuh buk klien mengirim foto dan video selingkuhan suaminya. “Seperti ini Mbak Meida selingkuhan suami.”

Lalu saya bandingkan dengan klien saya yang merupakan istri sah, waduh! Jauh buk! Saya tidak mengarang cerita tapi ini benar adanya bahwa banyak selingkuhan suami itu yang level atau standarnya jauh di bawah istri sah.

Baik itu dari segi kecantikan, latar belakang maupun pendidikan. Lalu kalau memang tidak cantik, suami ini yang dicari apanya Mbak Meida?

Nah inilah yang akan kita bahas buk! 3 kebiasaan pelakor yang bisa membuat suami Anda kepincut, nyaman dan malas pulang. Ibu boleh jadikan referensi, hal yang baik boleh ditiru siapa tahu dengan ikthiar lahir ini, ibu bisa merebut kembali hati dan syahwat suami.

Jadi, kemarin sore, seorang klien saya mendaftar layanan buka aura secara jarak jauh. Minta cepat-cepat diproses dan dibukakan auranya saat itu juga. Ya tentu saja saya bilang “tidak bisa buk.”

Karena proses buka aura itu perlu saya carikan hari baik. Dan, saya juga perlu mempersiapkan energi saya sendiri.

Lalu saya tanya pada beliau, “kenapa buk kok minta cepat-cepat buka aura?”

Beliau menjawab, “karena suami saya besok pulang Mbak Meida, saya ingin menyambut suami dengan aura yang lebih baik, lebih percaya diri dan lebih mempesonakan suami.”

Saya kembali tanya pada beliau, “lha suami ibu memang selama ini tidak pernah pulang ke rumah?”

Klien menjawab, “tidak pernah Mbak! Dia selalu di rumah pelakor. Kalau pulang ke rumah saya itu selalu mendadak. Kadang mengabari dulu, kadang langsung pulang. Dan, kalau di rumah cuma sebentar.”

Nah dari sini, saya bisa memperkirakan bahwa suami klien saya memang betah di rumah selingkuhannya.

Ada kebiasaan pelakor yang perlu kita gali, kita pelajari untuk kita terapkan yang baik-baik sekiranya suami jadi lebih betah dengan kita.

Pertama, gak perlu cantik yang penting menarik!

Seperti yang saya jelaskan sebelumnya, bahwa banyak selingkuhan suami itu yang tidak lebih cantik dibandingkan istri sah. Tapi kok bisa bikin suami Anda kepincut!

Karena dia menarik! Definisi menarik itu beda dengan cantik buk. Cantik itu identik dengan wajah. Tapi kalai menarik, itu secara keseluruhan. Pelakor itu selalu tampil rapi, wangi, fresh.

Ibu perlu mencoba hal ini! Jangan tampil apa adanya, tapi coba tunjukkan the best version of you meskipun hanya pakai daster tapi cobalah pakai daster yang tidak banyak lubangnya, tidak bau kecut, bau bawang, rambut tetap disisir tapi, minimal pakai lip tint supaya wajah kelihatan cerah.

Ingat! Gak perlu cantik, yang penting menarik, rapi, wangi, nyaman dilihat.

Kedua, pelakor bersedia mengikuti fantasi seks suami Anda

Ibu pernah gak sih tanya ke suaminya, “apa sih mas yang paling kamu inginkan kalau main di kasur sama aku?”

Mungkin jawaban suami aneh-aneh buk, dia ingin ibu pakai seragam kerja yang rapi dan wangi, dia ingin ibu tampil lebih berani, dia ingin ibu mendominasi dsb.

Lakukan pendekatan fisik dan emosi, buka obrolan, tanya ke suaminya terkait fantasi seksnya, lalu jika memungkinkan dan ibu nyaman melakukannya, coba turuti untuk membuat syahwat suami lebih condong kepada ibu.

Pihak ketiga tahu persis bahwa pria itu perlu dikenyangkan syahwatnya, sehingga dia kalau disuruh jilat, jongkok, guling-guling, salto pun bersedia buk.

Ketiga, sikap manja, bermain-main, gak banyak bahas hal penting

Yah yang namanya perselingkuhan buk, tujuan suami memang ingin main-main. Tujuan pelakor main-main plus dapat jatah bulanan.

Mereka berdua, suami ibu dan pelakor akan lebih banyak bermain-main, tidak membahas hal serius seperti masa depan, tanggungan pendidikan anak, jatah bulanan mertua, orang tua dsb. Ini semua pembahsan berat.

Saya paham betul bahwa orang berumah tangga pasti mikirnya banyak, apalagi kalau ada tuntutan sandang, papan, pangan. Pembahasan kita dengan suami tiap hari seringkali hal-hal yang serius. Jarang ada guyonan, bercandaan, main-main.

Istri pun kalau diajak guyon sama suaminya, seringkali cuma sebentar langsung serius lagi dan bertanya, “gimana ini pendidikan anak, gimana bisnis kita dsb.”

Padahal dulu sewaktu pacaran, kita ngobrol kayanya asyik, seru, ringan. Tapi setelah menikah, pembahasan dan hubungan kita jadi sangat serius.

Dan, ini tidak baik buk! Bisa bikin suami jenuh sehingga dia melakukan pelarian ke pihak ketiga untuk mendapatkan sensasi main-main yang sudah hilang antara ibu dan suami.

Nah coba buk, mulai sekarang perlahan munculkan kembali sensasi main-main dengan suami. Banyak bercanda, munculkan vibes pacaran dulu yang bahan obrolannya itu asyik, seru, ringan.

Jangan serius tiap hari, ada kalanya banyak bercandanya, ada kalanya serius juga. Silakan 3 kebiasaan ini diterapkan perlahan dan semoga berdampak baik bagi keharmonisan rumah tangga ibu.

Bagi ibu-ibu yang tertarik ingin berkonsultasi langsung dengan saya, mau dibimbing bagaimana cara meluluhkan hati suami agar kembali fokus, bersimpati dan bangkit syahwatnya hanya untuk ibu, boleh silakan bisa hubungi admin saya untuk mendaftar melalui chat WhatsApp maupun telepon di nomor +62 858-8888-4232. Atau klik chat WhatsApp otomatis di bawah ini.

>> Saya Siap Ikhtiar Mengikuti Bimbingan Spiritual Mbak Meida <<

Loading

WhatsApp Konsultasi Via WhatsApp