Mbak Meida, ada yang aneh dengan suami saya. Dia berubah sekarang. Perubahannya memang baik, tapi membuat saya khawatir karena sedikit centil. Ini adalah curhatan dari klien saya. Kemudian, saya minta beliau untuk bercerita mengenai perubahan aneh apa saja yang membuat beliau khawatir dengan suaminya.
Ada banyak mbak perubahannya. Mulai dari banyak melakukan perubahan terhadap penampilannya. Kembali necis kalau sisiran. Sering beli kemeja baru dengan warna yang terang. Ganti gaya rambut yang lebih kekinian dan anak muda banget. Padahal usianya sekarang sudah masuk kepala 4.
Tidak hanya penampilan mbak, dia sekarang mulai narsis. Sering foto selfi diupload di whatsapp story bahkan feed instagram. Suka genit sama wanita-wanita yang ada di media sosial. Mulai dari ringan tangan kalau ngasih like dan komentar bahkan berani kirim-kiriman DM.
Sekarang suami saya juga jarang di rumah mbak tiap weekend. Lebih suka gaul dan hangout sama teman-temannya di luar sana. Padahal weekend adalah waktu yang pas untuk dihabiskan dengan keluarga.
Baik, kalau memang itu adalah ciri-ciri suami yang mengalami puber kedua. Bagi saya pribadi dan beragam kasus rumah tangga yang saya tangani, saya tidak mengenal yang namanya puber kedua. Puber itu terjadi ketika seseorang mengalami kasmaran. Kalau suami Anda menampakkan hal-hal berbeda seperti itu memang kemungkinan besar dia sedang kasmaran dengan seseorang.
Lalu, apa yang perlu Anda lakukan sebagai seorang istri? Anda harus menghidupkan kembali api kasmaran Anda terhadap suami. Coba diingat-ingat lagi dulu sewaktu Anda pertama kali jatuh cinta dengan suami Anda, Anda selalu ingin terlihat menarik, positif dan sempurna di mata dia. Itu kan namanya puber. Suka deg-degan, grogi kalau mau ketemu dia.
Semua hal itu terjadi karena bagi Anda belum benar-benar mengenal dia dan masih kurang intens bertemu dengan dia. Setelah sekian lama menikah, Anda sudah merasa mengenal pasangan dan setiap hari bertemu akhirnya rasa deg-degan, rasa penasaran, rasa ingin tampil sempurna itu mulai luntur.
Karena bertemu dengan pasangan dan hidup dengan dia sudah menjadi rutinitas, kan? Tidak ada keasyikan lagi dengan Anda. Nah, Anda bisa mensiasati suami yang sedang puber kedua ini dengan cara memunculkan kembali momen-momen kasmaran itu. Supaya dia kembali kasmaran dengan Anda, bukan dengan wanita lain. Seperti itu saran dari saya. Sekarang, kalau Anda ingin berkonsultasi lebih lanjut mengenai masalah rumah tangga Anda, bisa menghubungi nomor melalui telepon/SMS/WhatsApp di nomor +628111264401.