7 Masalah Pernikahan yang Paling Banyak Dialami Pasangan

Jangankan orang menikah, hidup sendiri saja masalahnya banyak. Apalagi dalam pernikahan, dimana ada 2 orang yang memiliki latar belakang hidup dan kebiasaan berbeda kemudian disatukan.

Pasti akan ada konflik dan masalah. Tapi, Anda tidak perlu takut. Saya jelaskan di sini nanti yang belum menikah, malah jadi gak berani nikah.

Jangan seperti itu. Ingat! Sendiri maupun berdua akan selalu ada masalah. Dan, masalah itu dibutuhkan manusia.

Kalau tidak ada masalah, manusia tidak berpikir dan bergerak. Hidupnya justru akan bosan, adrenalin tidak meningkat, yang ada justru stres.

Nah, sebelum saya jelaskan 10 masalah paling banyak dialami oleh pasangan menikah, catat dulu nomor konsultasi saya di 08111264401.

Melalui nomor tersebut, Anda bisa berkonsultasi mengenai masalah rumah tangga yang Anda alami.

Masalah pertama adalah perselingkuhan.

Baik itu perselingkuhan emosional, perselingkuhan online, perselingkuhan satu malam, perselingkuhan fisik.

Semua itu mengarah pada ketidaksetiaan dan menyalahi komitmen yang sudah dibangun.

Masalah kedua adalah ekspektasi seksual yang berbeda.

Keintiman fisik sangat diperlukan dalam hubungan jangka panjang. Tapi, di satu sisi juga menjadi akar masalah.

Salah satunya adalah karena hilangnya libido. Banyak orang mengatakan hanya wanita yang mengalami masalah libido, sebenarnya pria juga mengalami hal yang sama.

Masalah seksual yang lain, biasanya suami suka variasi dan lebih sering berhubungan.

Tapi, istrinya seringkali malas melayani dan lebih suka tempat yang itu-itu saja karena terlanjur nyaman.

Nah, hal-hal seperti ini bisa memicu konflik, perselingkuhan bahkan perceraian.

Masalah ketiga adalah prinsip dan keyakinan

Perbedaan prinsip dan keyakinan itu pasti ada. Dan, ini menjadi isu sensitif yang menyebabkan perselisihan dalam pernikahan.

Tapi, intinya bukan pada perbedaan prinsip dan keyakinan itu. Intinya ada pada cara kalian berdua mengatasi perbedaan itu.

Kalau tidak bisa memahami perbedaan itu dan sulit menerima kalau kalian memiliki perbedaan cara pandang, maka akan sangat sulit untuk bertahan lama.

Masalah keempat adalah trauma masa lalu

Jika pasangan atau Anda sendiri memiliki trauma masa lalu, ini akan menjadi tantangan tersendiri dalam berumah tangga.

Mungkin dulu pasangan Anda sering melihat orangtuanya berkonflik hingga terjadi KDRT dan perceraian.

Ini pasti akan menimbulkan luka yang dalam, sehingga Anda perlu berhati-hati memperlakukan pasangan.

Jangan sampai luka lamanya kembali terbuka karena sikap atau ucapan Anda.

Masalah kelima adalah kebosanan

Ini mungkin remeh, tapi serius. Seiring berjalannya waktu, beberapa pasangan menjadi bosan dengan hubungan mereka.

Bangun tidur, menyiapkan sarapan, berangkat kerja, pulang kerja, bersih-bersih, menyiapkan makan malam, kembali tidur, istirahat dan seperti itu terus terulang.

Kalau tidak segera diatasi dengan percikan asmara seperti melakukan hal-hal spontan di luar kebiasaan, kemungkinan bosan itu akan menggerus cinta kalian.

Masalah keenam adalah kecemburuan

Jika Anda memiliki pasangan yang terlalu cemburu, ini menjadi tantangan tersendiri.

Karena memiliki pasangan yang terlalu cemburu bisa membebani hubungan; Anda merasa terlalu dikekang dsb. Sehingga, banyak tekanan ini pada akhirnya membuat Anda jenuh dan ingin lepas.

Masalah ketujuh adalah berusaha mengubah satu sama lain

Tiap manusia memiliki latar belakang kehidupan yang berbeda dan berwarna. Mulai dari cara dia dibesarkan, pendidikan, lingkungan, pengalaman dsb.

Semua itu membentuk karakter manusia. Dan, Tuhan sendiri sudah memberikan hadiah pada kita berupa kepribadian.

Karakter dan kepribadian ini sulit diubah. Butuh waktu yang sangat panjang. Kalau Anda tidak sabar dan ingin mengubah pasangan, maka yang muncul adalah konflik berkepanjangan.

Itulah 7 masalah yang paling banyak dialami oleh pasangan menikah.

Jika Anda mengalami salah satu masalah tersebut, segera hubungi saya untuk mendapatkan solusi agar masalah Anda tidak makin berlarut-larut.

Nomor konsultasi saya ada di 08111264401, bisa dihubungi melalui telp./WhatsApp.

Tapi, perlu Anda ingat konsultasi di tempat saya ini bersifat spiritual. Jadi, jangan kaget karena nanti solusinya akan saya bekali dengan sarana spiritual seperti tasbih, aromaterapi maupun perhiasan.

Loading

WhatsApp Konsultasi Via WhatsApp