Jika Anda memiliki gairah seks yang tinggi, itu sebenarnya adalah yang bagus. Apalagi jika Anda sudah menikah, karena Anda bisa menyalurkan gairah seks tersebut ke tempat yang benar.
Hanya saja, gairah seks yang tinggi dalam kondisi tertentu juga bukan hal yang bagus. Misalnya, Anda bekerja di luar negeri atau luar kota dan jauh dari istri. Karena Anda menjaga perasaan istri, maka Anda tidak ingin memuaskan hasrat Anda ke lubang yang lain.
Tapi di satu sisi, sebagai lelaki normal tentu Anda membutuhkan kepuasan batin. Atau ada juga suami yang tinggal bersama istri, tidak berjauhan dan memiliki libido yang tinggi. Anda seringkali mengeluh karena istri tidak mampu memuaskan Anda di ranjang, sedangkan hasrat seks Anda sangat tinggi.
Mungkin istri sudah lelah dengan pekerjaan rumah tangga, mengurus anak-anak maupun lelah karena tekanan di tempat kerjanya. Jika sudah seperti ini, maka ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengontrol gairah seks Anda yang berlebihan. Yang pertama, Anda harus mampu menghindarkan diri dari stimulus seksual.
Saya yakin tiap pria tahu hal-hal apa saja yang seringkali membangkitkan gairah seksnya. Misalnya, tidak melihat foto atau menonton video yang bisa memicu gairah seks Anda. Serta tidak mendengarkan cerita-cerita tentang seks.
Yang kedua, Anda bisa memperbanyak kegiatan positif seperti olahraga atau melakukan apapun yang berkaitan dengan hobi Anda. Kebanyakan pria yang sulit mengendalikan gairah seks yang tinggi, kemudian menyalurkannya ke lubang yang haram itu karena mereka tidak mampu mengatur waktunya dengan baik.
Oleh sebab itu, saran dari saya usahakan untuk perbanyak kegiatan positif dimana Anda bisa menghindarkan diri dari stimulus seksual. Yang ketiga, pulang dan temui istri Anda minimal 2 minggu sekali.
Untuk seorang pria dewasa yang normal, saya yakin Anda sulit untuk menahan hasrat seksual Anda. Dan memang benar, yang namanya menahan nafsu itu bukan jalan keluar yang baik.
Tapi, mbak bagaimana kalau saya tinggal di luar kota atau luar negeri yang cukup jauh dari istri? Tidak mungkin bisa pulang 2 minggu sekali. Kalau 2 minggu sekali tidak bisa pulang, maka minimal pulanglah 3 bulan sekali.
Kalau masih tidak bisa, ya diajak saja istrinya untuk tinggal bersama. Karena bagi pasangan yang sudah menikah, berhubungan jarak jauh bukanlah solusi. Ingat, orang yang setia bisa kalah dengan orang yang selalu ada.
Selalu ada di sini bukan selalu telepon atau rajin chattingan. Tapi selalu ada di dekat dia, memberikan sentuhan fisik dan perhatian secara langsung.
Konsultasi Via WhatsApp