Poligami sendiri bukanlah ide yang buruk. Selama niat dan cara menjemputnya benar serta keluarga kita memang mampu melaksanakan ibadah itu, kenapa tidak?
Hanya saja, yang sering menjadi pertimbangan selama ini adalah kemampuan si kepala keluarga. Apakah benar-benar mampu bersikap adil?
Adil atau tidaknya suami dalam menjalankan poligami, sebenarnya bisa dilihat dari keseharian si suami jauh sebelum menikah lagi.
Pertama, cara menjemput istri keduanya.
Apakah hubungan suami Anda dengan calon istri barunya, dimulai dengan berselingkuh diam-diam di belakang Anda?
Hingga akhirnya selingkuhannya hamil duluan, suami Anda menikahinya, kemudian Anda terpaksa mengijinkan suami poligami karena keadaan.
Sudah pasti, jika ini yang terjadi keadilan akan sulit tercipta. Karena dimulai dengan cara yang tidak baik.
Kedua, selama ini suami Anda seorang yang pelit nafkah lahir.
Anda tahu, pekerjaan suami Anda bagus. Penghasilannya juga tidak sedikit.
Tapi, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari jatah Anda sangat terbatas. Bahkan Anda perlu bekerja sendiri untuk menutupi kekurangan jatah suami.
Ketiga, memilih istri yang lebih muda dan cantik.
Ini sudah pasti, dalam hal berhubungan intim suami akan lebih sering menemui istri barunya. Jelas, karena lebih muda dan cantik.
Keempat, suami seringkali tidak menjaga perasaan istri.
Cara bicara suami Anda kasar, istilahnya orang Jawa itu clemang clemong. Sehingga, tiap ucapan suami itu menyakiti hati ibu.
Kelima, membanding-bandingkan ibu dengan selingkuhannya.
Saat ini, jika suami Anda sedang merencanakan menikah lagi dengan selingkuhannya, tapi dia sudah berani membanding-bandingkan ibu dengan calon istrinya yang kedua, ini adalah tanda paling jelas dia takkan mampu bersikap adil setelah poligami.
Karena orang yang mampu bersikap adil, dia tahu persis kelebihan dan kekurangan orang lain. Sehingga tak lagi membanding-bandingkan. Baik itu dari segi penampilan maupun cara melayani.
Solusi dari saya, jika wanita baru yang dibawa suami saat ini memang membawa dampak buruk, bagi masa depan rumah tangga ibu, bagi keberlangsungan karir suami bahkan bagi agamanya, maka sebagai istri sah, ibu berhak menjaga keharmonisan rumah tangga.
Untuk itu, saya akan bantu ibu melalui Kalung Sakinah.
Ini merupakan kalung emas asli dengan 3 energi sekaligus. Yakni, membuka komunikasi agar tiap kata yang ibu ucapkan bisa lebih didengarkan suami.
Pria yang sedang kasmaran karena nafsunya diburu oleh pengaruh susuk, pelet dsb harus diredam dan diluluhkan hatinya melalui kalimat-kalimat baik dari istri sah.
Manfaat kedua, mengunci birahi suami. Khususnya agar tidak berhubungan dengan wanita pengguna susuk. Karena banyak pelakor yang saya ketahui memanfaatkan susuk maupun bentuk ilmu ghaib lain di daerah Miss V nya.
Sehingga, tiap kali berhubungan dengan suami Anda energi negatifnya bereaksi dan membuat suami Anda makin sulit melepaskan diri.
Jadi, mengunci birahi suami amatlah penting dilakukan. Manfaat ketiga, saat komunikasi sudah mulai terbuka dan birahi terkunci, maka sebagai pelengkapnya tingkatkan keharmonisan rumah tangga.
Dan, bagi ibu yang siap berikhtiar melalui Kalung Sakinah bisa menghubungi nomor konsultasi untuk melakukan pemesanan yakni di 08111264401.
> Saya Siap Berikhtiar Melalui Kalung Sakinah <