Bertahan atau Tinggalkan? Ini yang Harusnya Dilakukan Pelakor

Selain mendapatkan banyak curhatan dari klien wanita yang rumah tangganya hancur karena suaminya direbut pelakor, saya juga tidak jarang mendapatkan pesan dan curhatan dari pelakor itu sendiri.

Lho, Mbak Meida ini bagaimana? Katanya Konsultan Rumah Tangga tapi kok ini juga menerima pelakor?

Iya benar! Saya juga menerima konsultasi untuk pelakor, tapi bukan berarti saya membenarkan kelakukan pelakor. Tidak sama sekali!

Pelakor tetap salah apapun alasannya. Entah itu karena dia kesepian, kurang kasih sayang, dulu di waktu kecil kurang mendapatkan kehangatan dari bapaknya, miskin, butuh bantuan finansial, apapun alasan dibalik Anda menjadi pelakor itu tetap salah dan saya tidak pernah setuju.

Karena ketika Anda menjadi pelakor, ini ibarat Anda mencuri barang milik orang lain. Barang bagus dan berkualitas, yang selalu dirawat dan dijaga kebersihannya oleh si pemilik kemudian Anda rebut begitu saja.

Anda tidak mengatakan mau pinjam, tidak ada sopan santunnya sama sekali kemudian Anda ambil dan rebut barang itu. Bahkan kalaupun Anda ijin mau pinjam pun si pemilik barang tidak akan ikhlas meminjamkannya pada Anda. Karena itu barang yang sangat berharga baginya.

Sekarang, kalau Anda diposisikan sebagai pemilik barang. Apakah Anda ikhlas kalau barang bagus yang selalu Anda rawat itu tiba-tiba dicuri orang lain. Bagaimanapun juga, Anda pasti akan menuntut si pencuri untuk mengembalikannya.

Dan, ingat! Balasan dari Tuhan itu ada dan pasti sangat adil bagi umatNya. Jadi, kalau saat ini Anda adalah seorang pelakor dan tetap mempertahankan suami orang untuk berada di sisi Anda, maka tunggu pembalasan Tuhan.

Seringkali para pelakor yang curhat kepada saya ini mengatakan bahwa dia tidak main-main dengan suami orang, dia tidak mengincar hartanya, dia tidak ingin merusak rumah tangga orang tapi benar-benar sudah terlanjur cinta dengan pria sudah beristri.

Kemudian, dia meminta bantuan saya agar suami orang ini mau menikahi dia dan dia rela jadi istri kedua. Saran saya untuk pelakor, tinggalkan dan jangan lanjutkan!

Menikmati barang curian itu tidak akan pernah nikmat. Akan selalu ada rasa was-was dan takut kalau barang Anda ganti dicuri oleh orang lain atau kembali ke pemilik aslinya.

Untuk para pelakor kalau Anda ingin berubah, ingin mendapatkan pasangan yang lebih baik dan bertanggung jawab saya bisa bantu Anda. Silakan bisa hubungi saya melalui telepon, SMS atau WhatsApp di nomor 08111264401.

Loading

WhatsApp Konsultasi Via WhatsApp