Pernikahan tidak pernah berjalan mulus; akan selalu ada pasang dan surut.
Akan ada hari dimana Anda tidak ingin meninggalkan suami Anda. Mengingat usia pernikahan dan anak-anak kalian.
Tapi terkadang, saat Anda terpuruk, Anda sangat ingin meninggalkan suami dan bercerai darinya.
Betapapun sakit dan buruknya perjalanan rumah tangga kalian, Anda tetap ingin bertahan dan tidak mau berpisah.
Adapun alasan yang membuat beberapa orang tidak mau berpisah antara lain;
ANAK-ANAK
Orangtua cenderung memilih menderita dan menyisihkan kebahagiaan mereka demi anak-anak mereka.
Dalam upaya menyelamatkan anak-anak dari aib keluarga yang hancur dan memastikan masa depan mereka bahagia, kita seringkali memilih untuk menahan penderitaan kita.
KETERGANTUNGAN FINANSIAL
Ada beberapa kasus dimana seorang istri, bergantung sepenuhnya pada suaminya untuk masalah keuangan.
Nah, wanita seperti ini biasanya cenderung bertahan dalam pernikahan yang buruk meskipun pernikahannya beracun.
TAKUT DIBULLY DENGAN STATUS BARU
Meskipun kita hidup dalam masyarakat dimana perceraian itu menjadi hal yang wajar, tapi beberapa orang masih takut dengan anggapan mengenai status single.
Kalau duda, menurut pengalaman saya selama ini, cukup mudah jika ingin mendapatkan pasangan baru. Bahkan jika itu dudanya lebih dari 2 kali.\
Berbeda dengan janda. Janda seringkali mendapatkan stigma negatif dari masyarakat seperti tukang godain suami orang, pelakor dsb.
Janda itu, selurus apapun sikap mereka, kita tetap saja memandang mereka dengan sebelah mata.
AGAMA
Ada banyak agama yang menganggap pernikahan sebagai persatuan suci dan tidak menganjurkan perceraian.
Bahkan ada satu keyakinan yang menyatakan bahwa perceraian adalah barang haram dan jika benar-benar terjadi itu termasuk tindakan yang laknat.
Orang-orang yang dengan teguh menganut filosofi agama yang begitu ketat bersikukuh agar tidak sampai terjadi perceraian.
Mereka lebih suka menderita dan mengubah kebiasaan buruk pasangan.
SUDAH TERBIASA
Ada beberapa kasus di mana orang menjadi begitu terbiasa dengan kesalahan suaminya.
Sehingga mereka lebih memilih untuk memikul kesulitan seberat apapun itu.
Orang takut memulai hidup baru, takut kesepian atau menghindari kerepotan perceraian. Sebenarnya, ini adalah sikap yang tidak sehat.
Karena Anda akan terus menderita dalam kehidupan yang hanya kita jalani sekali ini saja.
Ini adalah beberapa alasan khas mengapa para istri bisa bertahan dalam pernikahan yang buruk.
Meskipun mereka terlibat dalam kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan mental, perselingkuhan, atau hal lain yang merusak kesehatan mental dan fisik mereka.
Jika Anda mengalami penderitaan dalam rumah tangga Anda, segera ambil waktu untuk mengikuti KONSELING RUMAH TANGGA melalui telepon.
Disana, Anda bisa berkonsultasi secara jujur dan terbuka, semua bisa Anda utarakan kepada saya.
Anda tidak perlu khawatir karena masalah dan data pribadi klien menjadi rahasia saya.
KONSELING RUMAH TANGGA bisa dilakukan sebanyak 2 atau 4 kali telepon tergantung dari tingkat masalah masing-masing.
Setelah saya memahami permasalahan dan penyebab dari masalah Anda, saya akan bantu berikan treatment dan terapi khusus sehingga masalah Anda bisa segera terselesaikan.
Apakah KONSELING RUMAH TANGGA ini ada biayanya Mbak Meida? Ada!
Coba Anda ingat-ingat, kalau Anda pergi ke dokter atau psikolog, Anda mengeluarkan biaya tidak?
Setelah Anda menerangkan keluhan dan penyakit Anda, dokter kemudian memberikan resep obat yang harus ditebus. Disana, Anda mengeluarkan biaya untuk obat atau solusi yang disarankan dokter.
Sama halnya dengan KONSELING RUMAH TANGGA di tempat saya. Tapi, Anda tidak perlu khawatir, saya menjamin biayanya terjangkau.
Jangan membiarkan masalah Anda menjadi berlarut-larut, nanti masalah Anda akan makin parah.
Untuk mengikuti KONSELING RUMAH TANGGA bisa menghubungi saya melalui nomor konsultasi di 08111264401.