Di informasi sebelumnya, saya sudah pernah sharing soal jenis perselingkuhan. Ada perselingkuhan fisik, emosional, mental dan media sosial.
Sekarang, saya akan jelaskan apa yang menjadi penyebab seseorang bisa berselingkuh secara emosional. Langsung saja ya.
Yang pertama adalah ketidakpuasan terhadap hubungan. Dan, ini bisa terjadi dalam waktu 1 tahun.
Pendek sekali ya. Mungkin kemudian banyak yang heran, baru setahun menikah kok sudah konflik dan selingkuh.
Bukannya itu baru hangat-hangat tai ayam, ya. Ini terjadi karena ekspektasi kita yang berlebihan terhadap pasangan.
Misalnya, kita berharap memiliki pasangan yang bisa memimpin dan membimbing. Pasangan yang gesit, yang bisa semangat menafkahi dsb.
Ternyata, setelah menikah satu tahun, kelihatan suaminya itu tidak sesuai dengan ekspektasi. Masih kekanakan, tidak bisa menjadi pemimpin yang baik dan tidak semangat menafkahi.
Ya, akhirnya tidak puas dengan hubungannya sendiri. Itulah kenapa, penting untuk mengenal satu sama lain secara mendalam pasangan kita sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah.
Penyebab kedua adalah kemampuan komunikasi yang buruk. Komunikasi bukan hal yang sederhana antara Anda dan suami.
Pria memiliki otak yang dangkal, sedangkan wanita suka memberikan kode-kode. Minta dibukakan jendela, wanita hanya memberi kode seperti ini, duh udaranya panas sekali.
Tapi, pria hanya diam saja. Karena dia tidak tahu keinginan wanita yang terselubung seperti itu.
Jadi, mulai sekarang wanita harus belajar berbicara mengutarakan keinginannya dengan jelas. Dan, pria harus belajar bertanya apa keinginan dari wanitanya.
Penyebab ketiga adalah kontrol emosi yang buruk. Seperti tidak sabaran, mudah marah, selalu ingin menang sendiri dan tidak sadar bahwa dalam hubungan rumah tangga adalah proses belajar serta mengalah tiada henti.
Penyebab keempat adalah ikatan emosional yang kurang. Anda bisa bersikap sangat konyol di depan sahabat Anda, ini disebut dengan ikatan emosional.
Anda bisa menceritakan rahasia terburuk Anda pada sahabat, ini disebut dengan ikatan emosional.
Tapi, Anda tidak bisa bersikap konyol di depan suami. Anda pun ragu jika harus menceritakan pengalaman terburuk Anda pada suami.
Artinya, Anda tidak memiliki ikatan emosional dengannya. Kalian masih memiliki jarak dan inilah yang membuat rumah tangga Anda rentan dengan perselingkuhan.
Penyebab kelima adalah trauma masa kecil, luka batin atau proses pengasuhan yang buruk dari orangtuanya.
Pengasuhan orangtua kita sangat mempengaruhi cara kita memperlakukan pasangan.
Jika kita sering melihat orangtua kompak, saling mengasihi dan membantu, maka itu juga akan membuat seseorang lebih mampu mengayomi pasangannya.
Jika dia dulunya sering melihat orangtua bertengkar, berselingkuh bahkan kdrt, ini bisa membuat seseorang mengulang pengalaman orangtuanya sendiri.
Seperti itu informasi dari saya. Saya berharap, Anda yang memiliki masalah rumah tangga tidak diam saja.
Tapi, segera mengambil langkah untuk mendapatkan solusi. Hubungi saya di nomor konsultasi 08111264401.
Perlu Anda ketahui, konsultasi di tempat saya bersifat spiritual. Jadi, solusinya ya berupa solusi spiritual seperti tasbih, olensia aromaterapi atau perhiasan samara.